Mahasiswa dan Siswa Laksanakan Praktik Perawatan Pohon Induk di UPTD BBTH dan Plasma Nutfah Kebun Langgam

Mahasiswa dan Siswa Laksanakan Praktik Perawatan Pohon Induk di UPTD BBTH dan Plasma Nutfah Kebun Langgam

Mahasiswa dan Siswa Laksanakan Praktik Perawatan Pohon Induk di UPTD BBTH dan Plasma Nutfah Kebun Langgam

Langgam, 31 Juli 2025 — Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pertanian, khususnya hortikultura, UPTD Balai Benih Tanaman Hortikultura (BBTH) dan Plasma Nutfah Kebun Langgam menerima kunjungan praktik lapangan dari mahasiswa dan siswa dari beberapa institusi pendidikan.

Sebanyak 9 mahasiswa Program Studi Agroteknologi Universitas Riau (UNRI)7 siswa SMKN 1 Pasir Penyu4 siswa SMKN 2 Ukui, dan 7 siswa SMKN 1 Pangkalan Kuras melaksanakan praktik perawatan pohon induk sebagai bagian dari kegiatan praktik lapangan atau magang yang menjadi bagian dari kurikulum pembelajaran mereka.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan pendampingan langsung dari Bapak Adi Purwoko, SP, yang memberikan arahan teknis mengenai perawatan pohon induk pada tanaman buah tropika, seperti durian, manggis, dan alpukat. Dalam pelaksanaannya, peserta terlibat aktif dalam berbagai kegiatan penting, di antaranya:

  • Pemupukan Berimbang: Peserta belajar mengenali kebutuhan nutrisi tanaman dan melakukan pemupukan sesuai dosis dan waktu yang tepat.

  • Pemangkasan Pemeliharaan dan Produksi: Diberikan pemahaman serta praktik langsung pemangkasan tanaman untuk perawatan dan peningkatan hasil produksi.

  • Pengendalian Hama dan Penyakit: Pengenalan berbagai jenis organisme pengganggu tanaman serta teknik pengendalian yang efektif dan ramah lingkungan.

Komoditas tanaman buah tropika yang menjadi objek praktik dipilih karena merupakan komoditas unggulan hortikultura yang bernilai ekonomi tinggi dan memiliki prospek pengembangan yang besar di Kabupaten Pelalawan.

Kegiatan ini bukan hanya memberikan pengalaman teknis, namun juga menjadi media refleksi dan evaluasi terhadap capaian pembelajaran mahasiswa dan siswa selama menjalani proses pendidikan. Dengan berinteraksi langsung di lapangan, para peserta memperoleh gambaran nyata mengenai tantangan dan peluang di sektor pertanian.

“Melalui kegiatan praktik ini, kami berharap dapat menumbuhkan minat generasi muda untuk terus berkontribusi dalam pembangunan pertanian. Mereka adalah calon-calon pelaku utama pertanian masa depan yang akan membawa inovasi dan semangat baru,” ujar Adi Purwoko, SP.

Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Kabupaten Pelalawan terus mendorong kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja guna memperkuat kapasitas generasi muda dalam menghadapi era pertanian modern. Kegiatan seperti ini diharapkan menjadi bagian dari pembinaan berkelanjutan terhadap SDM pertanian, yang nantinya akan mampu mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan dan produktif.

 

Kategori
:
Berita Ketahanan Pangan
Tanda :
LinmasDamkarSatpol PPKecamatanOPD PelalawanBupati Pelalawan
BAGIKAN :
Tweet Share Share